Awalnya sih biasa, tetapi akhirnya malah jadi luar biasa. Apa coba? Yaa just mention one thing that come up to your mind, and maybe it is correct. Salah satu yang saya pikirkan adalah bermain ke rumah teman. Kalau saya pikir, hanya dengan bermain ke rumah teman aka silaturahmi, banyak hal bisa terjadi. Di antaranya bergosip dan berdiskusi. Ujung-ujungnya sering kali ada hal baru yang bisa didapat dari hal itu.
Seperti biasa, obrolan tidak tentu muncul saat bertemu dan akhirnya menyerempet ke persoalan blog-posting. Berawal dari bercerita posting-posting menarik yang ditulis oleh teman-teman, akhirnya kami tidak sadar membahas tentang menulis dan menyebarkan.
Dengan banyaknya fasilitas blog -- seperti multiply, blogspot, wordpress -- membuat semakin banyak orang menulis untuk menunjukkan jatidirinya, karakteristik unik mereka. Anda mau tahu bagaimana pikiran orang tersebut, akseslah blog mereka. Lihat layout blogspotnya, tulisan-tulisannya, termin kalendernya, dari sana terlihat bagaimana karakter dan pikiran orang tersebut.
Selain itu, ada lagi yang bisa dilihat dari sana yaitu apakah dia tipe creating (menulis), spreading (menyebarkan) atau bahkan consuming (menggunakan).
Untuk creating, ciri-cirinya adalah orang tersebut menuliskan apa yang ada dalam pikiran dia. Blog menjadi sarana baginya untuk menunjukkan perkembangan (hidup, kuliah, kerja), aktivitas sehari-hari, ataupun pandangannya atas kejadian-kejadian di sekitarnya. So apa-apa yang dituliskannya adalah unik hasil membaca, observasi, kontemplasi, narasi dan deskripsi pikirannya. Apapun hasilnya, positif-negatif, benar-salah, sopan-kurang ajar, semua itu adalah buah pikirannya.
Untuk spreading, ciri-cirinya adalah orang tersebut menuliskan apa yang telah dituliskan orang lain. Ini juga bukan hal yang salah. Menulis-ulang (terlepas apakah telah meminta ijin atau tidak aka copyright problem) merupakan suatu bentuk penghargaan atas hasil tulisan orang lain. Baik berupa persetujuan ataupun tidak. Biasanya, kalau menulis ulang berarti persetujuan. Yang lucu, kadang-kadang orang menjadi lebih suka copy-paste tulisan tanpa berusaha menambahkan pendapat dia terhadap persoalan tersebut. Namun, yang lebih menjadi masalah adalah apabila narasumber tulisan itu tidak dicantumkan. Wah bisa dianggap plagiat atau tidak bertanggung jawab tuh.
Tipe terakhir adalah consuming. Dia tidak (suka) menulis tetapi lebih suka membaca tulisan-tulisan ataupun mengakses pernak-pernik yang ada di jaringan sosialnya (maksudnya kontak2nya). Mengetahui pikiran orang lain via blog-nya kan boleh aja.
Tidak ada yang salah menjadi salah satu tipe di atas. Gimanapun juga, itu adalah gaya dan karakter anda ^^ Happy Blogging!!!!
Aachen, 2 Mei 2007
Persembahan untuk keluarga Djatmiko, makasih atas makan malamnya ^^
4 comments:
Yang consuming itu pasti saya banget... :D Nulis suka agak males, kalo baca bisa jalan terussss... ^_^
hehehe....biasa lah...
Kalo lagi ga ada ide, apa boleh buat. Consuming aja ^^
Wan, artikel ini elu yang kirim yah??? Ngaku aja daaahh...
KLIK DI SINI
siaul...mentang-mentang nama sama...
^^
Post a Comment